gravatar

Jadilah Generasi Baru Bersih dari Korupsi!

KORUPSI pastinya udah gak asing lagi buat kita. Di mana-mana banyak digembar-gemborkan perang terhadap momok menakutkan yang satu ini, harus kita akui kalo bangsa ini gak pernah lekang dari yang namanya korupsi. Sebagai generasi penerus bangsa, tentunya kita ingin donk kalo generasi kita ini bisa bersih dari korupsi.

Korupsi memang banyak banget macemnya. Mulai dari korupsi waktu, sampe korupsi-korupsi lain yang gak kalah nyengsarain. Lalu buat kita-kita yang sering nyontek, bolos sekolah, ngebohongin orang tua, sampe yang suka nyelewengin uang SPP apa itu juga termasuk korupsi ?
Jawabannya tentu saja iya. Gimana bangsa ini mau maju, kalo generasi mudanya aja udah bobrok kaya gitu. Di negara lain seperti di Cina misalnya. Pemerintah di sana udah berinisiatif, buat ngelawan korupsi dengan cara memberikan buku antikorupsi, kepada para pelajar dan pejabat (tepatnya lagi calon pejabat). Ide ini cukup bagus juga buat diterapin di Indonesia. Akan tetapi, percuma aja deh kalo di dalam diri kitanya sendiri gak ada tekad buat ngelawan korupsi. Lalu gimana dong caranya?

Salah satu cara buat ngelawan korupsi adalah dengan berhenti berpikir ingin serba praktis. Berpikir yang demikian adalah suatu cara di mana kamu ingin sekali mendapatkan sesuatu, sehingga kamu rela mau ngelakuin apa aja supaya keinginamu itu bisa tercapai dengan cepat dan mudah. Mau caranya halal atau haram itu gak penting, yang penting adalah keinginanmu itu bisa tercapai dengan usaha yang seminim mungkin.

Pikiran-pikiran seperti inilah, yang bikin kita males buat berusaha. Padahal, semua hasil itu pasti ada usahanya. Kalo mau pinter ya belajar, jangan nyontek. Kalo mau kaya ya kerja, jangan mencuri. Kita harus bisa menghindari jalan pintas yang bisa nyesatin diri. Memang susah banget sih untuk ngelakuinya. Tapi, kalo kita terus berusaha pasti akan berhasil juga. Berpikir positiflah kalau usahanya baik pasti hasilnya pun baik.

Selain itu, kita juga harus pede dengan kemampuan yang kita miliki. Sebab, dengan begitu kita tak akan mudah tergiur untuk mengambil jalan pintas, karena kita udah sangat yakin bakal mampu melakukannya. Jadilah diri sendiri dan jangan mudah iri dengan keberhasilan orang lain. Jika kita mudah iri, maka godaan untuk melakukan korupsi akan semakin besar. Akan tetapi, di lain hal sikap iri itu bisa menjadi positif, bila kita menjadikannya sebagai pemacu keberhasilan. Dengan begitu persaingan pun akan menjadi lebih sehat.

Saat ini, kita hidup di zaman reformasi. Perlu perjuangan yang berat untuk mewujudkan zaman penuh kebebasan itu. Untuk itu, kita harus isi zaman ini dengan hal-hal yang bener. Mari kita singkirkan korupsi dari kehidupan kita. Stop thinking practically, to fight corruption dan jadilah generasi baru yang bersih dari korupsi.***

Rosmansyah, XI IPA 4, SMAN 1 Padalarang.